Cara Membuat Kustomisasi Type Google Maps Pada Aplikasi Android Dengan Android Studio

Cara Membuat Kustomisasi Type Google Maps Pada Aplikasi Android Dengan Android Studio

Cara Membuat Kustomisasi Type Google Maps Pada Aplikasi Android Dengan Android Studio

Ngulik Kode - Pada kesempatan kali ini saya ingin memberikan tutorial Google Maps kembali, yaitu cara membuat kustomisasi type google maps pada aplikasi android dengan android studio. Agar tutorial yang saya berikan tidak lompat-lompat dan dapat terarah maka saya ingin menghabiskan terlebih dahulu tutorial tentang google maps ini, dan hingga membuat contoh proyek sederhana dengan menggunakan google maps.


Jika anda belum membaja totorial yang sebelumnya, berkaitan dengan google maps pada blog ini saya akan berikan tutorial yang berkaitan dengan google maps agar anda dapat lebih memahami lagi. Berikut adalah link tutorial yang berkaitan dengan google maps pada aplikasi android dengan menggunakan android studio.

Tutorial Google Maps Android

Berikut adalah beberapa artikel yang sebelumnya sudah saya post pada blog ini, jika anda ingin melihatnya kembali silahkan pilih salah satu link diatas.

Pada tabel dibawah ini adalah kode-kode yang digunakan untuk menampilkan google maps berdasarkan type yang ingin ditampilkan.
Tipe Google Map
Kode
Keterangan
Normal setMapType(GoogleMap.MAP_TYPE_NORMAL); Menampilkan jalan beserta label namanya.
None setMapType(GoogleMap.MAP_TYPE_NONE); Pete tidak terlihat.
Hybrid setMapType(GoogleMap.MAP_TYPE_HYBRID); Tipe satelit yang ditambahkan tampilan label jalannya.
Terrain setMapType(GoogleMap.MAP_TYPE_TERAIN); Menampilkan data topografi daerah.
Satelit setMapType(GoogleMap.MAP_TYPE_SATELLITE); Menampilkan foto saja tanpa label jalan dan lainnya.
Nah, Sekarang langsung saja masuk dalam proses pembuatan kustomisasi type google map pada aplikasi android dengan android studio, apa saja langkah-langkah yang perlu diperhatikan ? berikut adalah langkah-langkah yang harus anda ikuti.

Membuat Proyek Baru

Berikut adalah langkah-langkah membuat proyek baru pada android studio, agar tidak terlalu banyak tulisan pada tutorial kali ini maka saya akan membahasnya dengan singkat saja.
  • Langkah pertama anda harus membuat proyek baru terlebih dahulu.
  • Kemudian melakukan konfigurasi pemberian nama proyek dan package.
  • Pada bagian penentuan build target, pilih SDK minimum versi yang ingin kalian gunakan.
  • Pada saat pemilihan Add an Activity to mobile, anda pilih Blank Acticity.
  • Pada choose optional for your new file, anda langsung saja klik Finish.
Jika masih kurang paham untuk membuat proyek baru pada android studio yang di jelaskan diatas anda dapat melihat tutorial sebelumnya : Membuat Project Baru dan Menjalankan Project di Android Studio
fdfa

Proses Pembuatan Kustomisasi Type Google Maps

Langkah awal yang harus kita lakukan adalah, terlebih dahulu melakukan perubahan kode pada bagian activity_main.xml hingga menjadi kode seperti dibawah ini.

activity_main.xml


Jika sudah, langkah selanjutnya adalah sekarang anda masuk pada bagian file MainActivity.java rubah kode sebelumnya menjadi kode seperti dibawah ini.

MainActivity.java



Jika sudah, langkah selanjutnya adalah anda masuk pada bagian AndroidManifest.xml silahkan anda lakukan perubahan kode menjadi seperti contoh kode dibawah ini.

AndroidManifest.xml



Jika semua kode sudah melakukan perubahan seperti kode contoh diatas, maka langkah selanjutnya anda tinggal menjalankan proyek anda, apakah ada yang error atau tidak. jika tidak terdapat error maka tampilan akan seperti gambar dibawah ini.

 


 





Nah itu dia tampilan dari kustomisasi type google maps pada tutorial kali ini, jika masih kurang jelas apa yang saya sampaikan diatas, anda dapat menanyakannya pada kolam komentar dibawah ini. Sekian dari yang dapat saya sampaikan kurang lebihnya mohon maaf.
Download
click to begin
35,95 MB
Cara Menentukan Lokasi User Google Maps Android Dengan Android Studio

Cara Menentukan Lokasi User Google Maps Android Dengan Android Studio

Cara Menentukan Lokasi User Google Maps Android Dengan Android Studio

Ngulik Kode - Google Maps adalah layanan pemetaan yang dimiliki dan dikembangkan oleh Google. Citra satelit, peta jalan, 360° panorama jalan-jalan (Street View), kondisi lalu lintas real-time (Google Traffic), dan perencanaan rute untuk bepergian dengan berjalan kaki, mobil, sepeda (dalam versi beta), atau angkutan umum. [Sumber]  Google maps bukan hanya tersedia pada web saja, namun sekarang juga sudah ada pada perangkat mobile yaitu android. Google menyediakan API (Application Programming Interface) pada maps yang diperuntukan bagi developer android, untuk membangun atau mengembangkan Aplikasi pemetaan mereka yang disebut dengan Google Maps API.


Pada tutorial sebelumnya saya sudah memberikan tutorial cara menampilkan Google Maps API pada aplikasi android, yang akan kita lanjutkan untuk Menampilkan Lokasi User Pada Aplikasi Android dengan menggunakan Android Studio. Jika anda belum membaca artikel yang saya bagikan sebelumnya, anda bisa melihatnya kembali agar lebih paham lagi dalam proses pembuatan.


Langsung kita mulai untuk melakukan pembuatan aplikasi Google Maps Android dan ikuti langkah-langkahnya dibawah ini :

1. Melakukan Penambahan Kode

Jika anda sudah mengikuti petunjuk pada artikel sebelumnya anda dapat melanjutkannya pada bagian artikel ini agar aplikasi maps yang ingin kita buat dapat menunjukan titik lokasi pengguna pada saat ini. Lalu pada saja yang harus di rubah atau di tambahkan ? Sekarang kita melakukan perubahan kode pada bagian activity_main.xml menjadi seperti pada kode dibawah ini.

activity_main.xml


Sekarang menuju pada bagian MainActivity.java untuk melakukan perubahan hingga menjadi seperti kode dibawah ini.

MainActivity.java


Jika sudah melakukan perubahan silahkan test proyek apakah ada yang error atau tidak. Jika setelah melakukan perubahan seperti kode di atas tetapi ada kode yang error pada kode bagian googleMap = fm.getMap(); dan googleMap.setMyLocationEnabled(true); silahkan anda menuju build.gradle untuk melakukan perubahan kode menjadi compile 'com.google.android.gms:play-services:8.3.0'



Sekarang kembali jalankan proyek apakah masih ada error atau tidak. Jika tidak ada yang error maka akan tampil seperti gambar dibawah ini.

 

Naaah seperti itu kurang lebihnya.. Sekian tutorial dari saya yang dapat saya sampaikan kepada anda, jika masih kurang jelas dari penjelasan diatas dan ada yang ingin di tanyakan silahkan tanyakan pada kolam komentar. - Terimakasih

Cara Pasang Iklan Model Banner Pada Aplikasi Android

Cara Pasang Iklan Model Banner Pada Aplikasi Android

Cara Pasang Iklan Model Banner Pada Aplikasi Android

Ngulik Kode - Pada artikel sebelumnya saya sudah memberikan penjelasan tentang model iklan yang sering kali digunakan untuk pengembang aplikasi khususnya android. Pada tutorial kali ini saya ingin menunjukan kepada kalian cara memasang dan menampilkan iklan model banner pada aplikasi android. Jika anda pemula dalam hal Google Mobile Ads, artikel ini tepat untuk anda yang baru ingin memulai memasang iklan pada aplikasi yang anda buat.


Konfigurasi dan Persiapan Apa Saja Yang Dibutuhkan

1. Langkah pertama anda harus membuat proyek baru terlebih dahulu.
2. Kemudian melakukan konfigurasi pemberian nama proyek dan package.
3. Pada bagian penentuan build target, pilih SDK minimum versi 9 : android 2.3 (Gingerbread) itu adalah versi minimum yang mendukung Google Ads.
4. Pada saat pemilihan Add an Activity to mobile, anda pilih Blank Acticity.
5. Pada choose optional for your new file, anda langsung saja klik Finish.

Jika anda masih kesulitan dalam membuat proyek baru seperti yang dicontohkan di atas pada android studio anda dapat membaca artikel sebelumnya yang sudah saya post disini : Membuat Project Baru dan Menjalankan Project di Android Studio

6. Sekarang anda masuk ke SDK Manager lihat dan pastikan pada bagian Google Repository sudah terinstall.


Jika pada bagian Google Repository sudah terinstall dan ternyata diminta untuk update silahkan anda update terlebih dahulu. Jika tidak juga tidak masalah, langsung masuk ke proses selanjutnya.

Mulai Proses Pemasangan Iklan Model Banner

1. Menambahkan Google Play Service di aplikasi. Masukan kode berikut pada build.gradle yang biasa terletak pada NamaProject/App/
compile 'com.google.android.gms:play-services-ads:7.5.0'

Jika sudah meletakkan kode diatas, sekarang coba jalankan aplikasi nya apakah ada yang error atau tidak jika tidak maka anda dapat melanjutkannya ke tahap berikutnya.

2. Untuk meta-data tag google play service, permission dan adActivity yang dibutuhkan oleh mobile Ads SDK, modifikasi file AndroidManifest.xml menjadi seperti kode dibawah ini.



3. Sekarang kita akan memasukan Admob ID kedalam aplikasi, anda bisa mendapatkan Admob ID pada https://www.google.com/admob/ kemudian buka file string.xml yang berada pada directory NamaProject/app/src/main/res/values/string.xml

Anda dapat menggunakan kode iklan contoh agar tidak terjadi invalid klik ketika proses debug atau proses test aplikasi.
Kode Contoh Iklan Type Banner : ca-app-pub-3940256099942544/6300978111
Kode Contoh Iklan Type Interstitial : ca-app-pub-3940256099942544/1033173712 
String.xml


4. Untuk menampilkan iklan di layout, anda perlu menambahkan element AdView dan namespace yang dibutuhkan pada activity_main.xml



5. Pada tahap terakhir, anda perlu menambahkan beberapa class java di MainActivity.java untuk load iklan/Ad masuk ke dalam AdView. Buka file MainActivity.java lakukan perubahan seperti kode dibawah ini.



Jika semua tahap sudah diikuti maka selanjutnya adalah test aplikasi apakah terdapat error atau tidak jika tidak erro maka hasilnya akan tampak seperti gambar dibawah ini.


Nah kurang lebihnya seperti itu tampilannya, Sekian tutorial yang dapat saya berikan kepada anda semoga dapat bermanfaat. Jika ada pertanyaan silahkan tanyakan di kolam komentar dibawah.

Algoritma Zbar Untuk Membaca Kode Barcode Pada Android

Algoritma Zbar Untuk Membaca Kode Barcode Pada Android

Algoritma Zbar Untuk Membaca Kode Barcode Pada Android

Ngulik Kode - Halo selamat datang kembali para geeks, kali ini saya akan membahas mengenai algoritma yang digunakan untuk melakukan pembacaan kode barcode. Kalian tentunya sudah tau jika saat ini barcode memang sudah menjadi standar indentitas yang diterapkan oleh beberapa lingkup perusahaan seperti industri, swalayan, logistik, dan lain sebagainnya. Penggunaan barcode sendiri memberikan banyak keuntungan tersendiri terhadap lingkup yang telah menerapkan teknologi tersebut, pada umumnya barcode dialokasikan pada barang-barang yang akan diindeks pada sistem dengan harapan barang tersebut dapat terdata oleh sistem secara otomatis dan data barang tersebut tersimpan di dalam database. 

Umumnya barcode terdiri dari beberapa digit karakter sesuai dengan standar yang ada, beberapa contoh standar barcode antara lain EAN, UPC, CODE 128 dan sebagainnya. Sudah cukup ya penjelasan mengenai barcode biar singkat, padat, dan jelas langsung saja kita bahas mengenai algoritma zbar. 

Pada situs resminya Zbar merupakan library bebas pakai yang dapat digunakan oleh siapa saja yang ingin melakukan pembacaan barcode. Zbar mendukung pembacaan simbologi (tipe barcode) diantaranya EAN-13/UPC-A, UPC-E, EAN-8, Code 128, Code 39, Interleaved 2 of 5 dan QR Code. Zbar pada dasarnya merupakan library pada bahasa C yang akhirnya dikembangan menjadi multi platform sehingga dapat digunakan pada sistem operasi yang berbasis Linux/Unix, Windows, Mac dan lain sebagainnya. Untuk lebih dalam mengenali algoritma yang digunakan pada library Zbar untuk melakukan pembacaan barcode berikut merupakan skema dari algoritma Zbar tersebut.


Pada skema diatas terdapat beberapa proses utama yang membangun algoritma tersebut. Proses dimulai dari komponen video source yang mengambil citra barcode, selanjutnya citra barcode tersebut akan masuk pada tahap proses scanning untuk didapatkan sample intensitas gelombang dari citra tersebut. Setelah intensitas gelombang didapat maka proses selanjutnya adalah melakukan proses linear scanning untuk mengkoversi intensitas gelombang menjadi sampel lebar gelombang untuk didapatkan nilai pada setiap ukuran sampel gelombang tersebut. Tahap akhir dari algoritma Zbar adalah melakukan proses decoding sampel gelombang untuk didapatkan data utuh dari citra barcode tersebut.

Kesimpulan dari proses algoritma yang diterapkan oleh library Zbar tersebut adalah proses pegenalan barcode dapat diketahui oleh sistem dengan cara melakukan konversi citra barcode tahapan demi tahapan sehingga dihasilkan sebuah data gelombang yang utuh untuk dilakukan proses decoding (pembacaan data gelombang) sehingga menghasilkan data asli (plain text) dari barcode tersebut. Cukup kompleks juga dalam proses pembacaan data barcode tersebut sehingga diperlukan beberapa tahap untuk mendapatkan data utuh dari barcode tersebut.

Untuk lebih memahami skema algoritma Zbar akan saya buat sebuah sampel aplikasi pembacaan barcode dengan menggunakan algoritma Zbar pada artikel selanjutnya. Link artikel tersebut akan saya update pada artikel ini, sabar menunggu ya geeks. Terima kasih sudah membaca artikel ini semoga dapat menambah wawasan kita semua. - Salam
Kumpulan Judul Laporan Proyek, Skripsi Dan Tugas Akhir Untuk Referensi Teknik Informatika

Kumpulan Judul Laporan Proyek, Skripsi Dan Tugas Akhir Untuk Referensi Teknik Informatika

Kumpulan Judul Laporan Proyek, Skripsi Dan Tugas Akhir Untuk Referensi Teknik Informatika

Ngulik Kode - Selama dua tahun menuntut ilmu di salah satu kampus swasta di kota kembang Bandung dan pada akhirnya saya telah berhasil menyelesaikan mata kuliah yang paling menegangkan, paling mengerikan bagi mahasiswa - mahasiswa tingkat akhir yaitu skripsi atau tugas akhir. Pada mata kuliah ini mahasiswa dituntut untuk membuat ilustrasi karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian yang membahas suatu permasalahan/fenomena dalam bidang tertentu dengan menggunakan kaidah - kaidah yang berlaku.



Namun sudah kah kalian menyiapkan judul untuk menghadapi mata kuliah ini ? agar dapat diterima oleh pembimbing nantinya. Jika belum saya sudah menyediakan beberapa judul yang sering digunakan pada skirpsi atau tugas akhir jurusan teknik informatika dengan berbasis android. Berikut adalah beberapa judul yang saya sediakan, tinggal anda yang memilih mana yang cocok untuk anda kerjakan.

Judul Berbasis Android

1. Aplikasi Mobile Commerce Pasar Online Dengan Menggunakan Panel Admin Berbasis Android
2. Sistem Informasi Pencarian Masjid Terdekat Dengan Menggunakan Webservice Berbasis Android
3. Android Location Base Service Application - GPS Location
4. Aplikasi Chat Dengan Google Cloud Messaging
5. Aplikasi Mobile Commerce Toko Online Berbasis Android
6. Perancangan atau Pembuatan Sistem Informasi Lokasi Finder Friend Dengan GPS Berbasis Android OS
7. Perancangan Pemetaan Lokasi Tempat Wisata Berbasis Android
8. Aplikasi Transportasi Guide Pada Platform Android
9. Sistem Informasi Geografis (GIS) Untuk Penanggulangan Kebakaran Pada Device Berbasis Android
10. Perancangan Aplikasi E-Learning Berbasis Android
11. Aplikasi E-Banking Berbasis Android
12. Aplikasi Musik Dan Video Player Berbasis Android
13. Aplikasi Kuis Berbasis Android
14. Rancang Bangun Aplikasi Perhitungan Bangun Datar Berbasis Android
15. Pembuatan Aplikasi Perencanaan Keuangan Berbasis Android
16. Aplikasi Sistem Siaran Stasiun Radio Dengan Live Streaming Client Berbasis Android
17. Aplikasi Enkripsi Pesan Singkat Menggunakan Metode Triple Des Berbasis Android
18.  Aplikasi Pemetaan Daerah Tempat Penimbunan Sampah Di Kota Bandung Berbasis Android
19. Sistem Informasi Akademik Mahasiswa (SIAKAD) Berbasis Sistem Operasi Android di Politeknik Pos
20. Aplikasi Mobile Banking BRI Berbasis Android
21. Sistem Informasi Penjualan Kain Kebaya Berbasis Android
22. Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia - Sunda Dengan Voice Read Text
23. Aplikasi Kamus Kebidanan Berbasis Android
24. Aplikasi Pembelajaran Bahasa Jerman Level Dasar Berbasis Android
25. Aplikasi Pembelajaran Membaca Al-Qur'an Berbasis Android
26. Rancang Bangun Aplikasi Android Untuk Menghitung Biaya Listrik Rumah Tangga
27. Pembuatan Aplikasi Peta Rute Bus Trans Jogja Berbasis Mobile GIS Menggunakan Smartphone Android
28. Aplikasi Pengenalan Budaya Dari 33 Provinsi Di Indonesia Berbasis Android
29. Sistem Diagnosa Penyakit Kleptomania Menggunakan Metode Fuzzy Berbasis Android
30. Sistem Informasi Penjadwalan dan Pemesanan Tiket Kereta Berbasis Android

Judul Berbasis Web

1. Perancangan Bangun Sistem Informasi Kompetisi Bela Diri Berbasis Web
2. Rancang Bangun Sistem Informasi Persewaan Dan Penjualan Properti Berbasis Website dan SMS Gateway
3. Rancang Bangun Sistem Reservasi Tiket Shuttle Bus Berbasis Web dan SMS Gateway
4. Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Game Kartu Cangkulan Online Berbasis Android
5. Sistem Diagnosa Penyakit Kleptomania Menggunakan Metode Fuzzy Berbasis Web
6. Pemilihan Template Website Pada Lumonata Webdesign And Design Graphis Menggunakan Metode Clustering
7. Implementasi Teknologi Cloud Computing Pada Pemesanan Oleh-Oleh Khas Bali Berbasis Web
8. Rancang Bangun Web E-Research Politeknik Pos Indonesia
9. Rancang Bangun Aplikasi E-Voting Berbasis Webservice 
10. Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan Pemilihan Jenis Kain Dengan Metode Analitical Hierarchy Process (AHP) Berbasis Web
11. Implementasi Web Service Untuk Sistem Informasi Akademik
12. Implementasi Web Service Pada Sistem Informasi Penjualan Menggunakan ASP.Net Dan XML
13. Rancang Sistem Informasi Pendistribusian Obat Pada Dinas Kesehatan Kota Bandung Berbasis Web
14. Sistem Informasi Penjualan Kain Kebaya Berbasis Web
15. Sistem Informasi Penyebaran Penyakit Dan Penentuan Zona Rabies Provinsi Bandung Berbasis Web
16. Rancang Bangun Aplikasi Monitoring Dan Troubleshoting Koneksi Antar Node Via Wireless Berbasis Web
17. Rancang Bangun Aplikasi Sistem Informasi Geografis Jalur Rawan Kemacetan Di Bandung Berbasis Web
18. Rancang Bangun Sistem Informasi Baliray Tour And Travel Berbasis Web Menggunakan Metode Model Vide Controller
19. Rancang Bangun Sistem Informasi Pengelolaan Sumber Daya Manusia Pada Bandung Berbasis Android
20. Rancang Bangun Sistem Informasi Web Forum Diskusi Umum Dan Jual Beli Berbasis PHP dan Ajax

Berikut ini adalah kumpulan judul untuk mata kuliah proyek, skripsi dan tugas akhir pada jurusan teknik informatika berbasis android atau web. Judul diatas merupakan kumpulan yang diambil dari beberapa sumber yang sudah teruji sudah di acc oleh dosen pembimbing.


Sumber : Okedroid.com, DRBerita, Metode-Algoritma.com

Tutorial Cara Memasang Iklan Model Interstitial Dengan Android Studio

Tutorial Cara Memasang Iklan Model Interstitial Dengan Android Studio

Tutorial Cara Memasang Iklan Model Interstitial Dengan Android Studio

Ngulik Kode - Pada kesempatan kali ini saya ingin memberikan tutorial kembali kepada anda. Cara memasang iklan dengan model Interstitial pada android menggunakan Android Studio dan pada artikel sebelumnya saya telah membahas beberapa tipe iklan yang sering kali muncul pada aplikasi android pada umumnya. Sekarang saatnya saya mencoba memberikan tutorial cara menerapkanya pada aplikasi.


Pada kali ini saya mencoba menerapkan iklan dengan Google Admob pada Android Studio, langkah pertama yang perlu anda siapkan adalah anda harus memiliki terlebih dahulu akun Google Admob. jika sudah memilikinya langsung masuk ke langkah - langkah berikutnya. yaitu dengan membuat iklan pada akun Google Admob. Tapi pada kali ini anda tidak perlu membuat iklan terlebih dahulu pada akun Google Admob anda, karena ini hanya masa percobaan. anda hanya menerapkannya dengan kode iklan contoh yang sudah disediakan oleh Google Admob.
Kode Contoh Iklan Tipe Banner : ca-app-pub-3940256099942544/6300978111
Kode Contoh Iklan Tipe Interstitial :  ca-app-pub-3940256099942544/1033173712
Anda dapat menggunakannya kode contoh diatas untuk menampilkan iklan contoh, ya hanya iklan contoh saja yang ditampilkan. Karena kita menghindari terjadinya invalid klik yang dapat menyebabkan akun Google Admob anda terkena banned oleh pihak Google karena dianggap kita menklik iklan kita sendiri walaupun yang dilakukan itu tidak sengaja.

1. Konfigurasi SDK

Langkah pertama anda masuk terlebih dahulu ke SDK Manager untuk melakukan konfigurasi, pastikan pada bagian Google Play Service sudah ter-Install. Jika sudah ter-Instal tapi diminta untuk melakukan update, silahkan anda update terlebih dahulu.


Jika Install atau Update Google Play Service Library sudah dilakukan maka anda masuk pada bagian Gradle pada proyek Android Studio anda. Menambahkan Google Play Service Library pada aplikasi dengan memasukan kode berikut ini di build.gradle yang biasa terletak di NamaProyek/App/
compile 'com.google.android.gms:play-services-ads:7.5.0'

Jika sudah melakukan penambahan kode diatas, dan lihat hasilnya apakah ada error atau tidak jika tidak ada yang error maka anda dapat melanjutkan pada proyek Android Studio berikut.

2. Melakukan Perubahan Proyek Android Studio

Untuk lemetakkan meta-data tag Google Play Service, permision dan activity yang dibutuhkan oleh mobile ads SDK, lakukan perubahan pada file AndroidManifest.xml menjadi seperti kode berikut.


Selanjutnya melakukan perubahan pada bagian activity_main.xml yang berada pada folder res layout lakukan perubahan seperti kode dibawah ini.

Sekarang masuk pada bagian string.xml yang terletak pada folder values, dan lakukan penambahan kode seperti dibawah ini.
<string name="interstitial_ad_unit_id">GANT_KODE_IKLAN_ANDA</string>

Pada bagian GANT_KODE_IKLAN_ANDA anda dapat menggantinya dengan id unit iklan anda atau menggunakan contoh kode iklan yang sudah saya sediakan pada bagian atas. Karena kita ingin menampilkan contoh kode iklan interstitial maka anda harus memilihnya juga contoh kode iklan interstitial.

Selanjutnya adalah masuk pada bagian MainActivity.java lakukan perubahan kode seperti contoh kode dibawah ini.

Sekarang anda coba perhatikan pada bagian kode dibawah ini.


Pada bagian ini fungsi dari menampilkan iklan ketika sebuah button ditekan maka iklan akan muncul, nah sekarang bagaimana caranya kita dapat menampilkan iklan ketika sebuah activity dibuka maka otomatis iklan akan muncul ? Perhatikan pada kode MainActivity.java diatas sudah di masukkan kode untuk membuka iklan ketika sebuah activity dibuka maka iklan secara otomatis akan muncul, yaitu kode pada bagian seperti dibawah ini.

Sekarang anda tinggal menjalankan proyek yang sudah anda buat untuk memeriksa apakah ada yang error atau tidak jika tidak ada yang error maka hasilnya akan seperti dibawah ini.


Sekian tutorial yang dapat saya sampaikan, kurang lebihnya mohon maaf dan semoga dapat bermanfaat untuk anda. Jika masih bingung dari penjelasan diatas dan anda ingin melakukan pertanyaan silahkan tanyakan pada bagian kolam komentar dibawah ini.
Reza Arap Oktovian Bikin Game ? Review Game RapStronaut Space Journey

Reza Arap Oktovian Bikin Game ? Review Game RapStronaut Space Journey

Reza Arap Oktovian Bikin Game ? Review Game RapStronaut Space Journey

Ngulik Kode - Baru ini salah satu Developer Indonesia kembali meluncurkan game terbarunya yaitu RapStronaut Space Journey. Dengar kata-kata Rapstronaut kalian pasti tidak asing mendengar kata-kata tersebut di YouTube atau di Google gitu ? ya Rapstronaut adalah sebutan dari Fans Reza Oktovian atau sering disebut Reza Arap. Reza Oktovian atau Reza Arap Oktovian adalah seorang YouTuber yang cukup ternama dengan subscriber saat ini yang mau menuju 800 Ribu Subscriber. Dan kini Reza Oktovian memunculkan ide untuk membuat sebuah game dengan nama Rapstronaut Space Journey dan dibantu oleh rekan-rekan dari Developer Touchten dan Famous.ID.

Dilihat dari nama Rapstronaut Space Jorney dapat dibayangkan tema dari game ini. ya, game ini mengambil tema luar ankasa karena Reza Okovian itu sendiri suka sekali dengan luar angkasa. Dengan bantuan Developer Touchten pasti sudah tidak diragukan lagi tentang game satu ini, karena Touchten adalah salah satu Developer Populer di Google Play. Penasaran dengan game yang satu ini ? Langsung saja lihat keseruan dari game ini.


Berikut ini adalah halaman utama dari game Rapstronaut Space Journey dibawah terdapat menu-menu yang dapat anda tekan dan diatas terdapat energi agar dapat untuk melakukan permainan. dan terdapat credit yang fungsinya untuk dapat ditukarkan dengan hadiah yang tersedia. dan satu lagi adalah kristal yang fungsinya untuk upgrade agar dapat menambah power, darah, stamina, dll. dari karakter yang ada pada game.


Berikut adalah halaman Mission, pada halaman ini lah terdpat level-level yang tersedia. Kalian harus menyelesaikan level sebelumnya agar dapat melanjutkan level berikutnya. Pada halaman ini terdapat 40 level yang dibagi menjadi 4 bagian untuk menentukan tempat dari setiap bagian.


Berikut adalah halaman Relics, pada halaman ini lah barang-barang apa saja yang telah didapat pada saat permainan berlangsung akan disimpan di halaman ini. pada halaman ini terdapat 40 barang yang harus dikumpulkan pada saat bermain.


Berikut adalah halaman Trophy, pada halaman ini terdapat penghargaan yang harus kalian kumpulkan untuk agar dapat menambahkan atau claim kristal.


Berikut adalah halaman Upgrade, pada halaman ini lah kalian dapat meng-upgrade Armor Plating, Energy Armor, Enached Food, dan Ore Purifier. dan disitu terdapat masing-masing penjelasan kegunaan dari masing-masing fungsi upgrade.

Berikut adalah penjelasan dari masing-masing menu yang ada pada game Rapstronaut Space Journey untuk lebih lengkapnya anda dapat men-download sendiri. Game ini sudah terdapat dua versi Device yang dapat digunakan yaitu Android dan iOS.

Android ~ Rapstronaut Space Journey Androd

Silahkan anda download pada masing-masing link diatas sesuai perangkat yang kalian miliki. Sekian dari saya, semoga kalian dapat terhibur dengan adanya game ini.