Ternary Operator JavaScript: Pengertian dan Contoh Penggunaannya untuk Pengecekan Kondisi pada Aplikasi


Ngulik Kode - Ada banyak operator pada JavaScript, salah satunya adalah ternary operator. Pada artikel ini, saya akan menjelaskan apa itu operator dan bagaimana itu bisa berguna ketika membuat aplikasi.


Apa itu Ternary Operator?


Ternary operator adalah operator kondisional yang mengevaluasi salah satu dari dua kondisi. Kondisi true dan kondisi false. Semuanya berdasarkan perintah kondisi yang kalian berikan.


Contoh sintaks ternary operator:



Kode diatas memiliki kondisi yang mengembalikan nilai true atau false.


Setelah kondisi, kode tersebut memiliki tanda tanya (kita anggap sebagai "mempertanyakan kondisi"), diikuti dengan nilai true. Kondisi ini dieksekusi ketika kondisi yang kalian berikan benar atau memenuhi syarat atau bernilai true.


Setelah kondisi true, kode tersebut memiliki titik dua, diikuti dengan nilai false. Kondisi ini dieksekusi ketika kondisi yang kalian berikan salah atau tidak memenuhi syarat atau bernilai false.


Ternary operator mengembalikan sebuah nilai yang dapat kalian masukan ke dalam variabel:



Nilai yang dikembalikan tergantung pada evaluasi dari kondisi kode kita. Jika kondisi benar, maka akan mengembalikan nilai dari kondisi true lalu akan dimasukan ke dalam variabel, dan jika kondisi salah maka akan mengembalikan nilai false yang akan dimasukan ke dalam variabel.


Cara menggunakan Ternary Operator Sebagai Pengganti Pernyataan if


Ternary operator bisa menjadi pengganti yang bagus untuk pernyataan if dalam beberapa kasus. Kita bisa menulis kode yang lebih bersih, ringkas, dan lebih mudah dibaca jika digunakan dengan baik.


Contoh:



Pada contoh diatas, kita mempunyai skor 80 dan variabel nilai. Kemudian kita punya sebuah pernyataan if yang ngecek jika skor > 80. Jika kondisi ini dievaluasi jadi true, maka variabel nilai menjadi "Luar Biasa", jika tidak, maka nilainya menjadi "Cukup".


Kita bisa memperbaiki kode di atas dengan ternary operator.


Ingat sintaksnya: kalian memiliki kondisi, sebuah tanda tanya, nilai true, sebuah titik dua, dan terakhir nilai false. Ok, lihat kode ini:



Kondisi benar dan salah di atas adalah string yang akan mengembalikan nilai ke variabel nilai tergantung dari kondisi skor > 70.


Kondisi benar dan salah dan berupa fungsi, operasi aritmatika, dan lainnya. Contoh:



Kalian bisa lihat, kondisi diatas mengembalikan nilai false, yang berarti function goodNight() dieksekusi lalu menampilkan "Good night" pada console dan juga mengembalikan nilai "night" yang dimasukan ke dalam variabel result.


Cara Menggunakan Nested Ternary Operator


Bagaimana jika kalian ingin menggunakan pernyataan if..else if..else dengan ternary operator? Oke kita lihat contoh di bawah:



Kita mempunyai pernyataan if..else if..else dimana pertama kita cek jika skor > 70. Jika megembalikan nilai true, maka masukan "Luar Biasa" ke dalam variabel nilai. Jika salah, kita cek jika skor > 80. Jika kondisi yang kedua ini benar maka akan mengembalikan nilai true, dan memasukkan "Rata-rata" ke variabel, tapi jika ini salah juga, maka kondisi terakhirlah yaitu "Kurang baik" yang akan dimasukan ke dalam variabel nilai.


Okay mari kita lakukan ini dengan cara ternary operator:



Kalian bisa lihat, disini kita punya dua tanda tanya dan dua titik dua. Di ternary operator pertama, kita mempunyai kondisi skor > 70. Setelah tanda tanya pertama, kita mempunyai nilai true yaitu "Luar Biasa". Setelah titik dua pertama, nilai berikutnya seharusnya false. Untuk nilai false, kita mendeklarasikan kondisi lain menggunakan ternary operator.


Kondisi kedua adalah skor > 70. Setelah tanda tanya kedua, kita mempunyai nilai "Rata-rata". Setelah titik dua kedua, kita sekarang mempunyai nilai false yang lain, yaitu "Kurang Baik".


Dengan ini, jika kondisi pertama true, "Luar Biasa" yang akan dimasukan ke dalam variabel nilai. Jika kondisi pertama salah, maka kita punya pengecekan kondisi lain. Jika kondisi kedua bernilai true, "Rata-rata" yang akan dimasukan ke dalam variabel. Jika kondisi kedua ini salah juga, makan kita mempunyai kondisi terakhir, "Kurang Baik" yang akan dimasukan ke dalam variabel.


Penutup


Sekarang kalian bisa membuat pengecekan kondisi menjadi lebih rapi dengan adanya ternary operator ini. Gunakan ternary operator ini dengan baik, saran saya jangan memakai ternary operator ini untuk kondisi yang terlalu panjang, karena nantinya akan sulit dibaca. Terima kasih sudah membaca artikel ini, semoga bermanfaat.

0 comments

Posting Komentar